PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat belum mengizinkan kegiatan pendidikan di sekolah, kecuali pondok pesantren yang berada di zona biru dan hijau. Kegiatan ponpes juga masih bersifat terbatas karena belum bisa menerima santri dari luar Jabar.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menuturkan belum memutuskan membuka kembali kegiatan belajar-mengajar di sekolah dalam waktu dekat.
Rencananya jika kasus virus corona (covid-19) menurun, sekolah kembali dibuka pada Januari 2021. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya klaster baru seperti di negara lain.
"Di Prancis dan Korea Selatan itu klater dunia pendidikan tinggi. Maka pendidikan per hari ini belum kita buka kembali," jelas Ridwan Kamil, Minggu (14/6/2020), dikutip dari iNews.id.