SEBANYAK 120 ribu orang berkunjung ke objek wisata Al Bahah yang terletak di barat daya Arab Saudi. Lokasi wisata berjuluk "Mutiara Resor" ini kembali dibuka sejak Pemerintah Arab Saudi membuka lockdown dampak pandemi virus corona (covid-19).
Pemerintah Arab Saudi telah membuka kembali pariwisata domestik sebagai salah satu upaya merevitalisasi sektor pariwisata yang merupakan komponen utama dari perencanaan untuk mendiversifikasi perekonomian di negara kaya minyak itu.
Baca juga: 15 Destinasi Wisata Dunia Anti-Mainstream yang Ramah MuslimÂ
Al Bahah memang telah menjadi destinasi favorit wisatawan. Dikenal karena iklimnya yang menyegarkan, membuat tempat ini tak pernah gagal menarik pengunjung, terlebih dengan dikelilingi hutan dan dataran tinggi bernuansa hijau. Ketika musim panas, suhu di Al Baha berkisar 22 hingga 27 derajat Celsius.
Objek wisata Al Bahah di Arab Saudi. (Foto: Istimewa/media sosial/Gulfnews)
"Yang menjadi daya tarik pengunjung Al Baha itu fitur geografisnya yang beragam. Ditambah dengan cuaca yang pas, yang semuanya serbahijau, dan banyaknya buah-buahan musiman yang sedang panen," kata Wali Kota Al Bahah Ali Al Suwat, dikutip dari Gulfnews, Senin (29/6/2020).
Baca juga: Melihat Alquran Peninggalan Dinasti Timurid yang Ditulis di Kertas EmasÂ
Ia menambahkan, kemudian terdapat lembah dan hutan yang seakan menjamur di Al Bahah. Kondisi ini menjadi daya tarik utama bagi para pencinta alam.
"Tim Pemerintah Kota (Al Bahah) bekerja sepanjang waktu untuk menjaga kebersihan dari 140 taman dan hutan untuk menyambut ribuan pengunjung setiap hari. Diperkirakan jumlah wisatawan mencapai 1,5 juta," tambahnya.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran