SALAH satu kisah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam yang jarang diketahui adalah ketika beliau telat datang sholat berjamaah di Madinah. Ketika itu pasukan Muslimin akan melakukan Sholat Subuh berjamaah. Mereka menunggu Rasulullah untuk seperti biasa menjadi imam Sholat Subuh.
Namun Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam telat datang, padahal hari sudah hampir terang dan belum ada tanda-tanda kedatangan. Para sahabat pun terlihat kebingungan harus bagaimana, karena Rasulullah belum juga datang.
Baca juga: Takwa dan Bakti pada Orangtua, Kunci Sukses Erdogan Memimpin Turki
Apakah mereka harus lanjut sholat atau tetap menunggu Nabi? Akhirnya mereka menyimpulkan untuk tetap melanjutkan sholat dan mendorong Abdurrahman bin Auf Radhiyallahu anhu untuk menjadi imam.
Ketika sholat sudah memasuki rakaat kedua, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam datang dari hajatnya dan masbuk satu rakaat. Ketika Abdurrahman melakukan salam, semua sahabat yang duduk di samping Nabi bertasbih "Subhanallah". Semuanya menengok ke belakang dan ternyata ada Rasulullah duduk di saf belakang dan masih melengkapkan rakaat sholat yang tertinggal.
Ketika Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam selesai sholat, beliau bersabda, "Sangat baik dan benar yang kalian lakukan."
Ini merupakan pelajaran untuk semua Muslim yang melaksanakan sholat yaitu untuk masuknya waktu sholat adalah hak dari muazin. Yang memutuskan dia untuk azan atau selesai azan. Namun untuk iqamah adalah haknya imam. Jadi kalau ada imam tetap, jangan iqamah sampai ia datang. Itu merupakan hukum syarinya.
"Jadi jangan buru-buru, tunggu imamnya. Kecuali imamnya sudah kasih keputusan, kalau 10 menit dia enggak datang, silakan gantikan. Nah, itu boleh. Atau tidak adanya imam tetap, baru boleh. Kalau enggak, enggak boleh. Ini sahabat menunggu Nabi Shallallahu alaihi wa sallam sampai sudah mau keluar waktu sholat baru mereka ambil keputusan. Tapi kalau sudah lewat waktunya, boleh untuk seorang Muslim untuk sholat," ungkap Ustadz Khalid Basalamah, dikutip dari akun Youtube Hidayah Indonesia, Selasa (18/8/2020).
Baca juga: Laki-Laki Dayyuts Tidak Akan Mencium Wanginya Surga
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran