DALAM Islam dikenal istilah ukhuwah yang berarti makna persaudaraan. Ukhuwah islamiyah yang mana hakikatnya menyatakan bahwa setiap umat muslim yang berada di muka bumi ini adalah satu persaudaraan.
Namun juga ada istilah ukhuwah wathaniyyah (persaudaraan satu wilayah), dan juga ukhuwah insaniyyah (persaudaraan antar sesama umat manusia). Semua itu telah tertulis dalam Alquran Surah Ali Imran ayat 103 yang berbunyi:
وَٱعْتَصِمُوا۟ بِحَبْلِ ٱللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا۟ ۚ وَٱذْكُرُوا۟ نِعْمَتَ ٱللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنتُمْ أَعْدَآءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُم بِنِعْمَتِهِۦٓ إِخْوَٰنًا وَكُنتُمْ عَلَىٰ شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ ٱلنَّارِ فَأَنقَذَكُم مِّنْهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ لَكُمْ ءَايَٰتِهِۦ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
(Wa'taṣimụ biḥablillāhi jamī'aw wa lā tafarraqụ ważkurụ ni'matallāhi 'alaikum iż kuntum a'dā`an fa allafa baina qulụbikum fa aṣbaḥtum bini'matihī ikhwānā, wa kuntum 'alā syafā ḥufratim minan-nāri fa angqażakum min-hā, każālika yubayyinullāhu lakum āyātihī la'allakum tahtadụn).
Artinya: "Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadiah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayatNya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk,” (QS. Ali Imran: 103).
Dalam agama Islam sendiri memang terdapat anjuran persaudaraan sesama umat manusia (ukhuwah insaniyyah), yang mana diistilahkan sebagai pencarian sahabat. Sahabat yang dimaksud adalah sahabat yang sejenis, laki-laki dengan laki-laki dan perempuan dengan perempuan, lalu sesama muslim, saleh dan salehah, serta lebih baik ibadahnya daripada diri kita sendiri. Bertujuan agar ada rasa motivasi untuk menyesuaikannya.
Baca juga: Aa Gym Ungkap Kunci Tauhid kepada Allah SWT
Menjalin persahabatan pun tidak semata-mata berteman atau sekadar menjalin hubungan baik, tetapi memiliki adab dalam bersaudara. diantaranya dijelaskan oleh Ustadz Khalid Basalamah,
“Ada adab-adabnya dalam persahabatan tersebut, pertama dia duluhukan saudaranya dalam persahabatan tersebut, kedua dia selalu menjenguknya kalau sakit, ketiga menanyakan kabarnya,” ucap dai kondang Ustadz Khalid Basalamah, dikutip dari channel YouTube Khalid Basalamah Official, Rabu (2/9/2020).
Ia menerangkan bahwa adab tersebut ditiru dari kebiasaan Nabi Muhammad yang mana sangat mencintai para sahabatnya karena Allah. Nabi menghafal siapa saja sahabatnya, mencarinya jika tidak jumpa, mengajak para sahabatnya untuk saling menjenguk, dan lain sebagainya.