JAKARTA – Khadijah adalah istri pertama Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam (SAW) yang sangat setia.
Ternyata, kesetiaannya ini sudah berasal dari sifatnya dulu. Sampai dia dijuluki wanita yang suci.Ada kisah yang menceritakan perjalanan Khadijah menjadi janda yang memutuskan untuk tidak ingin bersedih karena kehilangan suaminya. Seperti yang dilansir dari buku “Jejak Bisnis Khadijah” oleh Ashadi Zain terbitan Mizan dikutip pada Sabtu (05/12/2020).
Baca Juga: Bahaya Pacaran Ternyata Sudah Diperingatkan di Al-Quran
Sebelum beliau membangun rumah tangga dengan Muhammad Shalallahu alaihi wa sallam, Khadijah pernah menikah sebanyak dua kali. Suami pertamanya adalah Abu Halah bin Zarah. Suami keduanya adalah Ateeq bin Aaith. Namun, suasana tanah Arab yang senantiasa dihantui peperangan menjadikan kedua suami beliau jatuh sebagai korban.
Ketika Khadijah menjadi janda untuk kedua kalinya, dia membulatkan tekad untuk tidak menikah lagi. Banyak lelaki Arab berpengaruh serta berkedudukan tinggi yang ingin menjadikannya istri.
Baca Juga: Nabi Muhammad Ungkap Ada Api di Dasar Laut, Padahal Belum Ada Ahli Bumi
Baginya, dua kali menikah sudah cukup. Namun, segalanya berubah ketika Dia berkenalan dengan Muhammad.
Setelah Muhammad menjadi mudarib pada bisnis yang dikelola Khadijah, hubungan keduanya semakin akrab. Hal ini menyebabkan Khadijah sepertinya melupakan kesedihannya yang telah lalu.