“Gosip, ancaman terbesarnya adalah jika dia tidak bertobat, saat disebutkan namanya saja, maka sudah memindahkan pahala orang ini kepada yang dimaksudkan. Jika dia mengerjakan suatu amalan, disebutkan orang lain terkait amalan itu. Jadi, resiko pertama ketika kita sebutkan namanya saja, maka pindah pahala kita. Resiko kedua, semakin disebutkan keadaan keburukannya, maka setiap kalimat yang kita rangkai itu, akan dibentuk gambaran orang yang disebutkan itu dalam bentuk bangkai.”
Baca Juga: Nasihat Aa Gym Bagaimana Adab Terhadap Hewan Patut Dilakukan
Bayangkan, jika hanya menyebutkan namanya saja sudah mendapat dosa yang besar. Apalagi ditambah dengan berkurangnya pahala kita. Maka dari itu, bertaqwalah kepada-Nya. Sungguh beruntung orang yang bisa menahan diri, sungguh beruntung orang yang tidak membicarakan orang lain, karena dia tahu akan dirinya sendiri.
“Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman. Ya Rabb kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Hasry:10)
(Vitrianda Hilba Siregar)