JAKARTA – Dakwah Islam hanya bisa dilakukan dengan baik oleh orang yang berkualitas, yaitu orang yang telah mengamalkan ajaran dan perintah agama pada dirinya sendiri sebelum mengajak orang lain.
Dakwah di dalam Islam adalah satu unsur dalam eksistensi agama Islam. Secara bahasa, dakwah artinya mengajak atau memberikan petunjuk kepada suatu arah.
“Tidak mungkin kita bisa berdakwah kalau kita dalam posisi fa’il (pelaku) yang mampu memerankan posisi dakwah itu. Kita harus menjadi yang terbaik agar kita bisa berdakwah. Faqidu sya’I laa yu’thihi, orang yang tidak punya apa-apa tidak bisa memberikan apa-apa,” kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengutip laman Muhammadiyah Sabtu (15/5/2921).
Pemahaman diri sebagai fa’il (subjek) dakwah juga harus dikuatkan karena apabila masih bermental maf’ul (obyek), maka dakwah tidak akan berhasil. Caranya pun, harus dengan penuh kemakrufan yang membawa risalah rahmat bagi seluruh alam.
Baca Juga: Setelah Ramadhan, Jangan Lupa Puasa Syawal