JAKARTA - Keutamaan doa setelah azan patut diketahui kaum Muslimin. Kumandang azan terdengar dari musala atau masjid lima kali dalam sehari memanggil kaum Muslimin untuk segera sholat berjamaah. Namun sebelum salat, muslim dianjurkan untuk berdoa saat mendengar dan setelah azan berakhir .
Lantas apa yang harus dilakukan saat azan dikumandangkan? Saat muadzin mengumandangkan azan satu persatu maka jawablah sesuai apa yang disebutkan muadzin.
Dikutip dari laman resmi Muhammadiyah, bacaan doa mendengar adzan yaitu:
- يَقُوْلُ مِثْلَ مَا يَقُوْلُ الْمُؤَذِّنُ إِلاَّ فِيْ (حَيََّ عَلَى الصَّلاَةِ وَ حَيََّ عَلَى الْفَلاَحِ) فَيُبْدِلُهُمَا: لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
“Seseorang yang mendengarkan adzan, hendaklah mengucapkan sebagaimana yang diucapkan oleh muadzin, kecuali dalam kalimat: Hayya ‘alash shalaah dan Hayya ‘alal falaah. Maka mengucapkan: ’Laa haula wala quwwata Illa billah’.
Baca Juga: 5 Keberkahan Didapat Membaca Doa Ini Sebelum Berhubungan Suami Istri
Ustaz Muhammad Abduh Tuasikal menjelaskan setelah azan selesai dikumandangkan maka, kaum Muslimin yang mendengarkan azan tadi dapat mengucapkan sholawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam:
Allahumma sholli ‘ala Muhammad atau membaca shalawat ibrahimiyyah seperti yang dibaca saat tasyahud.
Baca Juga: Kisah Bung Karno, Sholat Jumat dan Vivere Pericoloso
Lalu minta pada Allah untuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam wasilah dan keutamaan sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Jabir bin ‘Abdillah: Allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah …
Kemudian membaca: Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa, sebagaimana disebutkan dalam hadits Sa’ad bin Abi Waqqash.
"Setelahnya memanjatkan doa sesuai yang diinginkan," ujarnya sebagaimana dikutip laman Rumaysho pada Senin (24/5/2021)