SALAH satu tokoh Muslim dunia adalah Umar Khayyam. Ia merupakan salah satu ahli ilmu matematikan terkemuka di dunia pada abad pertangahan. Umar Khayyam saat itu juga dikenal sebagai ahli astronomi.
Sebagaimana dikutip dari laman Famous Scientist, Selasa (28/9/2021), dalam bidang matematika, Umar Khayyam mengedepankan pentingnya terorema binominal umum. Klaim yang dimiliki Umar tersebut berdasarkan kemampuannya dalam mengekstrak akar perhitungan.
Baca juga: Tokoh Islam Indonesia: KH Ahmad Dahlan Umpamakan Islam Laksana Gayung RusakÂ
Selain itu, Umar Khayyam juga berkontribusi dalam memberikan metode geomterik untuk memecahkan persamaan kubik.
Umar Khayyam lahir pada 18 Mei 1048 AD di Iran. Ia memiliki nama lengkap Ghiyath al Din Abul Fath Umar bin Ibrahim An Nisaburi al Khayyami.
Umar Khayyam dilahirkan dalam keluarga pembuat tenda dan menghabiskan masa kecilnya di Kota Balkh, Afghanistan Utara.
Selain ahli matematika, Umar Khayyam juga dikenal sebagai filsuf, astronom, dokter, dan juga penyair. Beberapa buku yang pernah dikarangnya antara lain tentang geografi dan mekanika.
Baca juga: 5 Nama Islami Paling Populer di Dunia, Nomor Pertama Panutan Umat IslamÂ
Meski begitu, keahlian di bidang matematika Omar telah mengalahkan kepiawaiannya dalam membuat syair.
Dalam dunia matematika, Umar Khayyam pernah menulis tentang 1.000 ayat kuatrain. Dia kemudian meninggal pada Desember 1131 di Nishapur, Persia.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
(han)