MAKKAH - Indonesia dan Malaysia dihadapkan kondisi yang sama perihal kuota haji. Pada tahun ini, kuota haji kedua negara hanya sekira 50%.
Kuota haji Indonesia 2022 mencapai 100.051 jamaah. Jika kuota normal mencapai lebih dari 200 ribu jamaah haji.
Sementara pada tahun ini, kuota haji Malaysia 14.306 jamaah. Jika kuota normal, jamaah yang diberangkatkan dari Malaysia sebanyak 31 ribu.
"Kita rasa kita menghadapi situasi yang sama. Sama ada di Malaysia maupun di Indonesia, di mana keinginan daripada umat Islam di Malaysia dan Indonesia untuk mengerjakan haji cukup tinggi dan lama yang menunggu giliran untuk menunaikan haji dan tempo menunggu yang agak lama," kata Ketua Tim Tabung Haji Malaysia Dato' Sri Syed Saleh Syed Abdul Rahman di Daerah Kerja Makkah, Kamis (21/7/2022).
Permasalahan kuota haji ini pernah dibahas dengan Arab Saudi. Secara terang-terangan, Malaysia meminta kuota haji tambahan 5.000 pada tahun ini, namun hanya memberangkatkan sekira 3.000 jamaah. Sementara, Indonesia mendapatkan kuota tambahan 10.000 namun hal tersebut tidak dipakai karena terkendala aturan dan masalah waktu.
Baca juga: Dirjen PHU: Biaya Haji Itu Pasti Naik
"Ini seringkali kita bangkitkan dengan kerajaan Arab Saudi dan mereka juga memahami dan kita setiap tahun berusaha untuk mendapatkan kuota-kuota tambahan supaya memberi ruang dan peluang kepada para calon haji untuk menunaikan haji setiap tahun," katanya.
Baca juga: Ini Perbedaan Jamaah Haji Indonesia dengan Malaysia