Share

Kisah Pertolongan Allah di Perang Badar, Pasukan Muslimin Menang meski Kalah Jumlah

Nurul Amanah, Jurnalis · Sabtu 31 Desember 2022 11:31 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 31 614 2737619 kisah-pertolongan-allah-di-perang-badar-pasukan-muslimin-menang-meski-kalah-jumlah-2hWT7zQwFu.jpg Ilustrasi pertolongan Allah Ta'ala dalam Perang Badar. (Foto: Istimewa/Sindonews)

SEMASA hidup, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam beberapa kali memimpin perang, salah satunya Perang Badar melawan kaum kafir Quraisy. Perang yang begitu menentukan ini tidak membuat Rasulullah gentar meski pasukan Muslim kalah jumlah dari musuh.

Seperti telah Okezone himpun, jumlah pasukan Muslim yang sangat sedikit yakni 314 orang terdiri dari anak-anak muda yang tidak pernah berperang. Tetapi, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dengan penuh harapan dan keyakinan yang kuat bahwa pertolongan Allah Subhanahu wa Ta'ala pasti datang.

BACA JUGA:Kisah Ruqayyah Putri Rasulullah Wafat ketika Perang Badar, Meninggalkan Suami Setia Utsman bin Affan 

 

Sementara pihak musuh, Abu Jahal mengerahkan semua kekuatan yang dimiliki kaum Quraisy, lengkap dengan persenjataan disertai pemuka-pemuka yang sangat berpengalaman dalam berperang. Jumlahnya mencapai 1.000 orang.

Mereka berangkat bersama meninggalkan Kota Makkah menuju Madinah. Semuanya sangat bernafsu hendak membunuh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dan orang-orang yang melindunginya.

BACA JUGA:Kisah Kejaiban Perang Badar: 314 Muslimin Menang Lawan 1.000 Pasukan Kafir Quraisy 

Ketika hari Perang Badar tiba, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam memandang para sahabatnya, hanya sedikit jumlahnya. Lalu Rasulullah memandang kaum Quraisy yang jumlahnya sangat banyak, sehingga tidak seimbang antara pasukan muslimin dengan kaum Quraisy.

Hal itu membuat hati Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam cemas dan bimbang. Lalu beliau menghadap kiblat mengharap sepenuh hati dan menadahkan tangan, Nabi berdoa, "Ya Tuhanku, penuhilah apa yang Engkau janjikan kepadaku." 

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Kemudian tanggal 17 Ramadhan Tahun 2 Hijriah, Perang Badar berkobar. Dalam suasana perang yang berkecamuk di bulan puasa, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam kembali berdoa sepenuh harapan, "Ya Allah, jika umat Islam kalah dalam perang ini maka tidak akan ada lagi yang menyembah-Mu di muka bumi."

Dalam suasana genting seperti itu, doa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dikabulkan Allah Subhanahu wa Ta'ala. Pertolongan datang dengan menurunkan malaikat yang berbaris-baris bergabung bersama-sama pasukan Muslim.

Hal itu diabadikan dalam Alquran, dengan firman-Nya, artinya: "Dan ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu, Allah mendatangkan bantuan seribu malaikat yang turun berbaris-baris." (QS Al Anfal, 8: 9), sehingga hati Nabi tenang.

Lebih lanjut Allah lebih menegaskan lagi bahwa, "Bukan kamu yang memanah sewaktu kamu memanah tetapi Allah-lah yang memanahnya." (QS Al Anfal, 8: 17)

Berkat pertolongan Allah Subhanahu wa Ta'ala maka umat Islam menang dalam Perang Badar. Di pihak Islam gugur 14 orang dan di pihak musuh gugur pula 70 orang, termasuk Abu Jahl sebagai pemimpin perang dan beberapa orang lainnya tertawan.

Nilai Perang Badar sendiri sangat menentukan dalam misi kerasulan Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Wallahu a'lam bisshawab. 

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini