MAKKAH - Kadaker Bandara Haryanto mewanti wanti terkait barang yang akan dibawa jamaah haji Indonesia saat pulang ke Tanah Air mulai Selasa (4/7) dini hari. Termasuk aturan untuk air zam zam yang akan mendapatkan pemeriksaan ketat dari pihak maskapai.
Rencana Kepulangan jamaah haji Indonesia akan dimulai 4 Juli, sebanyak 18 kloter dimulai dari BTH 01. Mereka akan terbang dari Bandara Internasional King Abdulazis Jeddah pada pukul 00.05 waktu Arab Saudi (WAS).
"Kami himbau jamaah haji untuk tidak membawa barang berlebihan, karena akan di sweeping oleh petugas maskapai penerbangan," kata Haryanto kepada Media Center Haji (MCH), Jumat (30/6).
Dikatakan Haryanto, jamaah haji hanya boleh membawa koper bagasi dengan berat maksimal 32 kilogram, koper kabin maksimal 7 kg, dan tas paspor. Jamaah juga dilarang membawa benda cair di dalam koper bagasi, termasuk air Zamzam.
Berdasarkan pengalaman, titik krusial saat kepulangan biasanya terkait barang bawaan jamaah yang berlebihan. Misal bawa tes tentengan kiri kanan. Termasuk juga memasukkan air zamzam dalam jumlah banyak.
"Kami mohon tidak membawa barang bawaan seperti air Zamzam dibotol, dikemas lalu dimasukkan ke koper besar, bebepa hal sering terjadi tapi pada akhirnya koper dibongkar dan akan jadi masalah. Intinya jangan ada cairan," pesan Haryanto.