Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Aturan Barang Bawaan Bagasi dan Koper Jamaah Haji, Termasuk Zamzam

Maruf El Rumi , Jurnalis-Sabtu, 01 Juli 2023 |23:00 WIB
 Aturan Barang Bawaan Bagasi dan Koper Jamaah Haji, Termasuk Zamzam
Illustrasi (foto: dok Okezone)
A
A
A

MAKKAH - Kadaker Bandara Haryanto mewanti wanti terkait barang yang akan dibawa jamaah haji Indonesia saat pulang ke Tanah Air mulai Selasa (4/7) dini hari. Termasuk aturan untuk air zam zam yang akan mendapatkan pemeriksaan ketat dari pihak maskapai.

Rencana Kepulangan jamaah haji Indonesia akan dimulai 4 Juli, sebanyak 18 kloter dimulai dari BTH 01. Mereka akan terbang dari Bandara Internasional King Abdulazis Jeddah pada pukul 00.05 waktu Arab Saudi (WAS).

"Kami himbau jamaah haji untuk tidak membawa barang berlebihan, karena akan di sweeping oleh petugas maskapai penerbangan," kata Haryanto kepada Media Center Haji (MCH), Jumat (30/6).

Dikatakan Haryanto, jamaah haji hanya boleh membawa koper bagasi dengan berat maksimal 32 kilogram, koper kabin maksimal 7 kg, dan tas paspor. Jamaah juga dilarang membawa benda cair di dalam koper bagasi, termasuk air Zamzam.

Berdasarkan pengalaman, titik krusial saat kepulangan biasanya terkait barang bawaan jamaah yang berlebihan. Misal bawa tes tentengan kiri kanan. Termasuk juga memasukkan air zamzam dalam jumlah banyak.

"Kami mohon tidak membawa barang bawaan seperti air Zamzam dibotol, dikemas lalu dimasukkan ke koper besar, bebepa hal sering terjadi tapi pada akhirnya koper dibongkar dan akan jadi masalah. Intinya jangan ada cairan," pesan Haryanto.

Untuk air Zamzam, setiap jemaah haji akan mendapatkan 5 liter yang diberikan setelah tiba di Tanah Air. "Akan dilakukan sweeping barang bawaan oleh pihak maskapi penerbangan, biasanya cukup crowded karena jamaah bawa barang berlebih. Kalau berlebih dari ketentuan bawan barang yang berlaku akan tercecer ga bisa terbawa," terang Haryanto.

Pun untuk koper yang akan bagasi akan dilakukan penimbangan dua hari sebel keberangkatan. Meski lolos saat penimbangan, nantinya tetap ada kemungkinan koper dibongkar saat pemeriksaan X-ray sebelum masuk pesawat. "Jika ada benda cair bisa saja dibongkar," pungkasnya.

Jamaah haji yang pulang merupakan kloter gelombang pertama kedatangan di Arab Saudi. Mereka mendarat di Madinah dan sudah tinggal di Madinah sekitar delapan hari untuk menjalankan ibadah sunnah arbain. Jamaah juga telah mendapatkan akses ke Raudhah dan ziarah makam Nabi Muhammad SAW.

(Awaludin)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement