Masjid Quba menjadi titik awal sejarah kemasjidan dalam Islam. Ia berada di tepi Kota Madinah di kawasan perkampungan yang dinamai Quba, sekira 5 kilometer di arah selatan Masjid Nabawi.
Kalau dalam bahasa Aceh berarti saya bawa. Hal ini sesuai dengan sejarah di mana Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam membangunnya setelah tiba dari perjalanan hijrah dari Kota Makkah.
Dalam Alquran disebutkan bahwa Masjid Quba adalah masjid yang dibangun dengan dasar ketaatan dan ketakwaan Rasullullah Shallallahu alaihi wassallam kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
"Sesungguhnya masjid yang didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba) sejak hari pertama adalah lebih patut kamu sholat di dalamnya. Di dalam masjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan Allah menyukai orang-orang yang bersih." (QS At-Taubah (9): 108)