Masuk Kamar Mandi, Sangat Baik Ikuti 7 Sunnah Ini
ADA sunnah di kamar mandi yang sangat baik diikuti kaum Muslimin. Sejumlah sunnah ini dianjurkan dikerjakan karena memiliki pahala sangat besar di baliknya.
Diketahui bahwa kamar mandi merupakan ruangan untuk seseorang dapat membersihkan tubuh. Kamar mandi juga dilengkapi tempat buang air kecil dan besar.
Namun, ada adab-adab atau sunnah di kamar mandi yang bisa dijalani kaum Muslimin. Apa saja? Berikut ini penjelasannya, sebagaimana telah Okezone himpun:
1. Berdoa ketika memasuki kamar mandi
Ketika hendak masuk ke kamar mandi, di depan pintu membaca doa:
بِسْمِ اللهِ أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الرِّجْسِ النَّجْسِ الْخَبِيْثِ الْنُخْبِثِ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ.
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah aku berlindung kepada Allah dari kotoran yang menjijikkan dan keburukan yang menjatuhkan manusia dalam keburukan yaitu setan yang terkutuk."
2. Masuk dengan kaki kiri
Diceritakan bahwa Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam saat masuk ke kamar mandi, beliau mendahulukan kaki kiri terlebih dahulu dibanding kaki kanan.
كَانَ النَّبِىُّ - صلى الله عليه وسلم - يُعْجِبُهُ التَّيَمُّنُ فِى تَنَعُّلِهِ وَتَرَجُّلِهِ وَطُهُورِهِ وَفِى شَأْنِهِ كُلِّهِ
Artinya: "Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam lebih suka mendahulukan yang kanan ketika memakai sandal, menyisir rambut, ketika bersuci, dan dalam setiap perkara (yang baik-baik)." (HR Bukhari dan Muslim)
Kamar mandi merupakan salah satu tempat yang dianggap tempat kotor, maka dahulukan kaki kiri ketika ingin memasukinya.
3. Tidak berlama-lama
Berlama-lama di kamar mandi riskan dengan godaan setan. Kamar mandi adalah tempat setan sehingga setan sangat suka menggoda manusia untuk berlama-lama di rumahnya.
Dari Zaid bin Arqam radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda, "Sesungguhnya toilet ini dihadiri setan." (HR Ahmad nomor 19807, Abu Dawud: 6, dan dishahihkan Syu'aib Al Arnauth)
4. Tidak bicara saat di kamar mandi
Ketika berada di kamar mandi dilarang mengucapkan salam, terutama saat buang hajat. Begitu juga dengan berbincang-bincang sambil buang hajat. Perbuatan ini sangat buruk dan paling dibenci oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.
أَنَّ رَجُلاً مَرَّ وَرَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَبُولُ فَسَلَّمَ فَلَمْ يَرُدَّ عَلَيْهِ.
Artinya: "Ada seseorang yang melewati Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan beliau sedang kencing. Ketika itu, orang tersebut mengucapkan salam, namun beliau tidak membalasnya." (HR Muslim, nomor 370)
5. Tidak beristinja dengan tangan kanan
Tidaklah beristinja menggunakan tangan kanan. Dalam Islam, tangan yang digunakan untuk beristinja' adalah tangan kiri. Tangan kanan digunakan untuk makan dan kegiatan lainnya.
Dari Abu Qotadah, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda, "Jika salah seorang di antara kalian minum, janganlah dia bernapas di dalam bejana. Jika dia buang hajat, janganlah dia memegang kemaluan dengan tangan kanannya. Janganlah pula dia beristinja' dengan tangan kanannya." (HR Bukhari nomor 153 dan Muslim: 267)
6. Keluar dengan kaki kanan
Kebalikan dengan saat masuk, ketika seseorang keluar dari kamar mandi hendaknya mendahulukan kaki kanan. Seperti disebutkan dalam hadits sebelumnya bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam lebih senang mendahulukan dengan kaki kanan ketika ingin memulai sesuatu (poin 2).
7. Berdoa ketika keluar kamar mandi
Ketika hendak keluar kamar mandi membaca doa berikut ini:
غُفْرَانَكَ
Artinya: "Aku meminta ampun kepada-Mu."
(HR seluruh penyusun kitab Sunan, kecuali An-Nasai yang meriwayatkan dalam 'Amalul Yaumi wal Lailah, lihat Kitab Takhrij Zaadul Ma'aad 2/387)
Allahu a'lam.
(Hantoro)
