Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Doa dan Ikhtiar Nabi Zakaria hingga Dikaruniai Anak di Usia Senja

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Selasa, 05 November 2024 |13:26 WIB
Doa dan Ikhtiar Nabi Zakaria hingga Dikaruniai Anak di Usia Senja
Doa dan ikhtiar Nabi Zakaria hingga dikaruniai anak di usia senja. (Ilustrasi/Shutterstock)
A
A
A

3. Berusaha dalam amal kebaikan

Nabi Zakaria AS dan istrinya digambarkan sebagai hamba-hamba Allah Swt yang selalu mempercepat dalam berbuat kebaikan. Ini merupakan bentuk ikhtiar mereka untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah melalui amal-amal saleh, yang pada akhirnya menjadi salah satu faktor diijabahnya doa mereka. Amal kebaikan yang mereka lakukan menjadi bagian dari ikhtiar yang tak terpisahkan dari doa-doa mereka.

Pada akhirnya, Allah Swt mengabulkan doa Nabi Zakaria AS. Allah Swt memberikan kepada beliau seorang anak yang tidak hanya menjadi keturunan yang dinanti-nantikan, tetapi juga seorang nabi yakni Nabi Yahya AS. Hal ini ditegaskan dalam surah Al-Anbiya ayat 90 di atas.

Kisah ini juga menyoroti keadaan fisik Nabi Zakaria AS yang sudah tua dan istrinya yang mandul. Secara logika manusia, kondisi ini hampir tidak mungkin bagi mereka untuk mendapatkan keturunan. Namun, Allah menunjukkan bahwa tidak ada yang mustahil bagi-Nya. Allah mengangkat derajat Nabi Zakaria AS dengan memberikannya seorang anak yang saleh dan mulia, yaitu Nabi Yahya AS, meskipun kondisi mereka secara medis tampak tidak memungkinkan.

Wallahu a'lam bisshawab.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement