Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

23. QS. Al-Mu’minun

(Orang-Orang Mu'min)
Makkiyyah - 118 Ayat
38
اِنۡ هُوَ اِلَّا رَجُلُ اۨفۡتَـرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًا وَّمَا نَحۡنُ لَهٗ بِمُؤۡمِنِيۡنَ‏
In huwa illaa rajulunif taraa 'alal laahi kazibanw wa maa nahnuu lahuu bimu'miniin
Dia tidak lain hanyalah seorang laki-laki yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah, dan kita tidak akan mempercayainya.
Mereka tidak saja mengingkari kebangkitan setelah mati, tetapi juga melemparkan tuduhan kepada Hud bahwa ia berbuat dusta kepada Allah. Mereka berkata, "Orang itu memang mengadakan kedustaan terhadap Allah dan kami sekali-kali tidak akan beriman kepadanya."