Bercanda adalah salah satu kerseruan dalam hidup manusia. Ketika bisa bercanda dengan teman-teman hatipun merasa senang, tidak terkecuali Nabi Muhammad.
Nabi Muhammad dikenal banyak orang sebagai seorang yang pemimpin yang baik dan juga panutan bagi para umat Islam. Namun di sisi lain, Nabi Muhammad juga pernah bercanda ketika berkumpul.
Sering kali bercanda dilakukan dengan kata yang tidak sepantasnya atau juga dusta (Bohong), bahkan dengan candaan menjelekan orang lain. Tetapi perlu diketahui, candaan Nabi Muhammad SAW tidak sama sekali menjatuhkan orang lain, berbohong, dan menjelekan orang lain.
Nabi Muhammad SAW semata-mata bercanda dengan sehat, sehingga tidak sama sekali menjatuhkan martabatnya sebagai seorang nabi. Berikut adalah salah satu candaan Nabi Muhammad bersama sahabatnya. Dikutip dari beberapa sumber, Selasa (28/5/2019).
Suatu ketika, Nabi Muhammad SAW bersama para sahabatnya sedang berbuka puasa dengan buah kurma terhidang di hadapan mereka. Setiap kali mereka para sahabat Nabi Muhammad memakan kurma, biji-biji sisanya disisihkan (Ditepikan) di tempat mereka masing-masing.
Beberapa saat kemudian, salah satu sahabat terdekat nabi yaitu Sayyidina Ali Bin Abi Thalib menyadari bahwa dirinya memakan sangat banyak kurma. Jelas saja, biji-biji kurma yang ada di tempatnya menumpuk lebih banyak dibandingkan sahabat Nabi Muhammad yang lain.