Di dalam bukunya ini dia menjelaskan, hasil analisis bahwa air memiliki sifat sensitif namun juga reaktif. Bila dibacakan kalimat atau kata-kata yang baik, maka air akan bereaksi positif. Begitu pula sebaliknya, jika diucapkan hal-hal buruk, maka reaksinya akan negatif.
Uniknya, Masaru Emoto menggambarkan molekul zamzam nampak seperti kristal yang indah berbentuk heksagonal (segi enam). Maka label baik atau buruknya akhirnya akan menentukan jenis kristal yang akan terbentuk nantinya.
Pihak dari Arab Saudi dan penelitian lainnya mengemukakan, setiap satu liter zamzam mengandung klorida (159,75 mg), sulfat (140 mg), bikarbonat (398,22 mg), kalium (182,2 mg), kalsium (158,58 mg), dan natrium (318 mg). Kandungan mineral dalam air tersebut juga lebih tinggi, dibandingkan air pada umumnya. Nah, sebelum Anda meminum air penuh berkah ini, ada baiknya membaca doanya terlebih dahulu, yaitu:
اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أْسْأَلُكَ عِلْمً نَافِعًا وَرِزْقًا وَاسِعًا وَشِفَآءً مِنْ كُلِّ دَآءٍ وَسَقَمٍ بِرَحْمَتِكَ يَآ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
"Ya Allah, aku mohon kepadaMu ilmu pengetahuan yang bermanfaat, rizki yang luas dan sembuh dari segala sakit dan penyakit pikun dengan rahmatMu ya Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang".
Sebagaimana diketahui jika air zamzam bukan hanya memiliki keutamaan dan berkahnya saja. Terdapat juga keutamaan lainnya, seperti:
عَنْ جَابِرٍ وَابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ-: مَاءُ زَمْزَمَ لمِاَ شُرِبَ لَهُ : أخرجه أحمد وابن ماجه
“Dari Jabir dan Ibnu ‘Abbas, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Air Zam-Zam, tergantung niat orang yang meminumnya.”