SEPERTI Jakarta di Indonesia, Abu Dhabi Ibu Kota Uni Emirat Arab merupakan kota berpenduduk mayoritas Islam. Itu makanya di sana banyak masjid dan azan selalu berkumandang setiap waktu salat fardhu tiba.
Namun jika diperhatikan lebih seksama, ada yang unik di masjid-masjid kota tersebut, yakni suara azan yang dikukamandangkan sama. Kenapa bisa demikian?
Ini disebabkan di Abu Dhabi azan hanya dikumandangkan dari masjid besar yang kemudian dipancarkan melalui radio ke masjid-masjid lainnya. Sedangkan di Jakarta azan dikumandangkan sendiri-sendiri oleh muazin masing-masing masjid.
"Azannya (di masjid Abu Dhabi) semua dari masjid besar, jadi suara azannya dicari yang paling indah sebenarnya, yang suaranya (muadzin) paling bagus, kemudian dipancarkan lewat pemancar radio," ujar Duta Besar Republik Indonesia untuk Abu Dhabi Husin Bagis saat berbincang dengan Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi di Kantor Kemenag, Jakarta, sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenag pada Kamis (12/12/2019).
Ilustrasi. Foto: Istimewa
Tak hanya azan, hal yang sama pun berlaku untuk khotbah Jumat. Menurut Husin, di Abu Dhabi ada aturan bahwa khotbah Jumat dilakukan maksimal selama 30 menit.