Aksi ini jadi pelajaran untuk keluarga saya
Menurut Opy, suami adalah sosok utama yang mendukung aksinya. Ia mengaku, tanpa adanya izin dan ridho suaminya, apa yang ia lakukan tidak akan berjalan dengan lancar dan tidak akan bisa terwujud dengan baik.
Keluarga juga punya nilai spesial dalam perjalanan aksi positif ini. Bagi Opy, aksi tersebut membawa dampak positif langsung ke keluarganya. Salah satunya adalah pelajaran toleransi untuk anak-anaknya.
"Rumah adalah sekolah kehidupan. Pembentukan karakter manusia berawal dari rumah (keluarga). Apabila orangtuanya mengajarkan toleransi, maka akan lahir anak-anak yang toleran tanpa harus menggadaikan keimanan," katanya.
Maka, walau pun di Hari Natal atau Imlek, Opy dan timnya membuat bingkisan-bingkisan untuk anak-anak yang non Muslim. Selama ini, Opy juga tetap menjalankan ibadah sesuai imannya seperti salat, puasa, dan membaca Alquran.