Dai Muda Nahdatul Ulama, Ustadz M Najmi Fathoni mengatakan, sebenarnya dalam pelaksanaan ibadah umrah tidak ada doa-doa khusus untuk dibaca atau dipanjatkan.
Namun pada saat-saat tertentu saat ibadah umrah, ada bacaan yang sunah dibaca ketika sedang menjalankan ibadah tersebut.
“Sesungguhnya tidak ada doa-doa secara khusus, ya. Hanya pada saat disunahkan membaca doa,” katanya kepada Okezone, Kamis (23/1/2020).
ِرَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار
Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzabannar
Artinya: "Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka."
Sementara itu, Wakil Ketua Majelis Dakwah dan Pendidikan Islam (Madani), Ustadz Ainul Yaqin menuturkan, dalam rangkaian ibadah umrah ada doa-doanya tersendiri. Yakni diawali niat umrah hingga pelaksanaan Sa'i.
“Rangkaian ibadah umrah kalau disingkat ihram dari miqat (ihram termasuk rukun, melakukannya dari miqat termasuk kewajiban).Thawaf sebanyak tujuh putaran mengelilingi Kakbah (termasuk rukun). Terkait salat di Maqom Ibrahim (sunah) bukan rukun. Sa’yu sebanyak tujuh putaran antara Shafa dan Marwa (termasuk rukun). Tahalul, memendekkan atau mencukur rambut (termasuk kewajiban),” katanya.