Yang ketiga, adalah hubungan kita dengan alam semesta. Covid-19 membuat bumi ini terasa seakan-akan berhenti berputar. Pekerjaan, ibadah dan kegiatan lainnya, semua kita lakukan di dan dari rumah. Hanya karena makhluk yang tak terlihat oleh mata biasa ini, yang ukurannya super mini itu, sebuah virus bernama corona, membuat kita semua tersadar bahwa kita bukan apa-apa, bukan siapa-siapa. Allahlah Yang Maha Besar dan Maha Perkasa.
Semestinya kita menyadari akan kewajiban-kewajiban kita terhadap hak-hak alam semesta. Kita harus sesering mungkin berkomunikasi dengan alam semesta. Pertanyaannya adalah, sudahkah kita memahami kewajiban kita menjaga alam ini? Sadarkah kita akan hak-hak binatang-binatang dan makhluk hidup lainnya untuk sama-sama merasakan kebaikan Tuhan dan alam raya ini? Mari kita renungkan ayat di bawah ini.
Orang-orang berakal dalam QS. Ali 'Imran (3:190-191). (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.”
Oleh: Deden Mauli Darajat
Penulis adalah dosen UIN Syarif Hidyatullah Jakarta
(Muhammad Saifullah )