Selain itu, serial drama Korea juga selalu menggunakan set yang berlatarkan di tempat wisata Korea. Secara tidak langsung, hal ini sekaligus mempromosikan Korea yang dikemas dengan menarik melalui tayangan drama. Dibuktikan dari berbagai data, diketahui Korea telah lama mengalami peningkatan jumlah kunjungan turis asing sejak melejitnya demam drama Korea di seluruh dunia.
Adegan makan juga tak luput menjadi salah satu agenda dalam tayangan drama Korea. Uniknya, memang makanan yang ditampilkan ialah makanan khas Korea yang secara tidak langsung menjadikan drama sebagai perantara dari ajang promosi kuliner Korea di dunia.
Lebih lanjut, wanita 32 tahun ini membahas produksi serial drama Korea yang hanya berkisar 16-20 episode saja di setiap serinya. “Nah ini ternyata adalah etik dari para pembuat film supaya memastikan cerita yang dibangun gak kemana-mana dan gak jadi malah keluar dari cerita intinya.” jelasnya.
(Salman Mardira)