ANKARA – Pemerintah Turki mengundang sejumlah pemimpin dari berbagai negara untuk hadir dalam Sholat Jumat perdana di Hagia Sophia, setelah situs bersejarah itu dialih fungsi jadi masjid. Diperkirakan 1.000 hingga 1.500 orang hadir dalam Sholat Jumat perdana, pada 24 Juli nanti.
Kepala Direktorat Agama Turki, Ali Erba akan menjadi imam dalam Sholat Jumat perdana di Hagia Sophia, bangunan berusia hampir 1.500 tahun yang dulunya adalah Katedral terbesar di dunia sebelum diubah jadi masjid.
Baca juga: Diubah Jadi Masjid, Begini Sejarah Hagia Sophia
Sholat Jumat nanti akan digelar dengan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19. Para jamaah akan diwajibkan memakai masker, hand sanitizer serta sajadah akan dibagikan kepada seluruh jamaah saat tiba untuk Sholat Jumat di Hagia Sophia, Kota Istanbul.
Dilansir dari Hurriyet Daily News, Rabu (22/7/2020), Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan hadir dalam Sholat Jumat nanti bersama pemimpin partai gerakan nasionalis (MHP) Devlet Bahceli, wakil dan anggota partai keadilan dan pembangunan (AKP) yang berkuasa dan para menteri.