Bapak penjual bendera dengan malu-malu pun menjawab bahwa dia tidak hafal. Perlahan-lahan, ia pun diajarkan oleh Ustadz Adi Hidayat untuk menghafalkan kelima sila dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia itu.
Untuk membantunya menghafal, UAH menawarkan uang sebanyak Rp100 ribu untuk tiap sila yang bisa diucap oleh sang pedagang. Sambil tetap menuntun dan memberi arahan, Ustadz Adi Hidayat mendengarkan sang pedagang mengucapkan Pancasila.
Meski gagal berkali-kali, UAH tetap mengajak sang pedagang untuk mengulang hingga lancar. "Wah luar biasa," ucap Ustadz Adi Hidayat menyemangati sang pedagang setiap berhasil mengucap sila.
Baca juga: Ustadz Adi Hidayat Ungkap Ayat-Ayat Alquran Pencegah Lupa