Yuk Ketahui Cara Bermusyawarah Suami dan Istri Menurut Ajaran Islam

Ahmad Haidir, Jurnalis
Rabu 18 Agustus 2021 19:37 WIB
Ilustrasi suami dan istri. (Foto: Wirestock/Freepik)
Share :

ISLAM sangat menganjurkan agar melaksanakan musyawarah terlebih dahulu dalam mengambil keputusan, apa pun itu. Pentingnya berunding tersebut bahkan sampai diperintahkan langsung oleh Allah Subhanahu wa ta'ala melalui firman-Nya:

وَالَّذِينَ اسْتَجَابُوا لِرَبِّهِمْ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَمْرُهُمْ شُورَىٰ بَيْنَهُمْ وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ

Artinya: "Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan sholat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka." (QS As-Syura: 38)

Baca juga: 4 Tips Hafal Alquran: Niatkan yang Kuat hingga Perdalam Murojaah 

Terlebih lagi pada hubungan suami-istri dalam sebuah rumah tangga yang tidak akan lepas dari konteks berkomunikasi untuk memutuskan banyak perkara. Hal ini sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam yang selalu menjunjung tinggi bermusyawarah dalam lingkup sosial-kemasyarakatan dan keluarga.

Perihal cara serta contoh bermusyawarah dalam kehidupan rumah tangga ini dijelaskan oleh Ustadz Dr Syafiq Riza Basalamah Lc MA dalam tausiyahnya.

Ia mengatakan musyawarah memang penting dan sangat dianjurkan oleh Islam, namun terdapat beberapa perkara yang dibolehkan untuk tidak perlu bermusyawarah, yakni sesuatu hal yang menyangkut harta benda suami dan istri yang digunakan untuk kebaikan.

Apabila suami mau membeli sesuatu tanpa musyawarah dengan istrinya, tidak apa-apa. Begitu pun sebaliknya.

Baca juga: Begini Ciri-Ciri Orang Terkena Sihir 

Ustadz Syafiq kemudian menjelaskan kisah Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam dengan Maimunah sang istri terakhir. "Ya Rasulullah, engkau tahu kah, aku sudah membebaskan budak perempuanku," ujar Maimunah.

Hal tersebut dilakukan olehnya tanpa musyawarah, dan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam pun tidak marah. Namun, ia hanya mengarahkan dengan membalas, "Ya Maimunah, kalau engkau berikan kepada paman-pamanmu dari ibumu, itu akan lebih banyak pahalanya."

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya