Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam lebih giat dalam bersedekah di bulan Ramadhan. Adapun alasannya adalah: Pertama, karena kemuliaan waktunya. Di antara sebab dilipatgandakannya amal ibadah seseorang adalah karena kemuliaan waktu melaksanakannya. Maka itu dalam sebuah hadis riwayat Imam Tirmidzi, ketika Rasulullah ditanya: "Sedekah yang bagaimana yang paling utama?" Rasulullah menjawab: "Sedekah yang dilakukan pada bulan Ramadhan."
Kedua, membantu orang-orang yang berpuasa untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda: "Barang siapa yang memberikan berbuka kepada orang yang sedang berpuasa, maka pahalanya sama dengan orang yang berpuasa itu, tanpa berkurang sedikit pun."
Baca juga: 2 Waktu Terkabulnya Doa di Hari Jumat Berkah, Sangat Sayang Dilewatkan!
Ketiga, puasa dan sedekah merupakan salah satu meraih surga milik Allah Subhanahu wa ta'ala. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bertanya: "Siapakah di antara kalian yang berpuasa hari ini?" Abu Bakar menjawab: "Saya ya Rasulullah."
Rasulullah kembali bertanya: "Siapa di antara kalian yang hari ini mengantar orang yang meninggal dunia?" Abu Bakar kembali menjawab: "Saya ya Rasulullah." Rasulullah bertanya lagi: "Siapa di antara kalian yang hari ini bersedekah?" Abu Bakar menjawab: "Saya."
Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Ketum Muhammadiyah Minta Kebijakan Konsisten Diterapkan
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bertanya kembali: "Siapa di antara kalian yang hari ini menjenguk orang sakit?" Abu Bakar kembali menjawab: "Saya ya Rasulullah". Rasulullah kemudian bersabda: "Siapa yang melakukan amalan di atas dalam satu hari, maka baginya surga." Demikianlah sedekah dan puasa merupakan dua hal penting untuk meraih surga.