Tafsir Surat Al Baqarah Ayat 185
Ayat ini menerangkan bahwa pada bulan Ramadhan, Alquran diwahyukan. Berkaitan dengan peristiwa penting tersebut, ada beberapa informasi Alquran yang dapat dijadikan sebagai acuan untuk menetapkan waktu pewahyuan ini.
Ayat-ayat itu antara lain Surat Al Qadar/97: 1. Ayat ini mengisyaratkan bahwa Alquran diwahyukan pada malam yang penuh dengan kemuliaan atau malam qadar. Surat Ad-Dukhan/44: 3, ayat ini mengisyaratkan bahwa Alquran diturunkan pada malam yang diberkahi.
Surat Al Anfal/8: 41, ayat ini mengisyaratkan bahwa Alquran itu diturunkan bertepatan dengan terjadinya pertemuan antara dua pasukan, yaitu pasukan Islam yang dipimpin Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dengan tentara Quraisy yang dikomandani Abu Jahal dalam Perang Badar yang terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.
Dari beberapa informasi Alquran ini, para ulama menetapkan bahwa Alquran diwahyukan pertama kali pada malam qadar, yaitu malam yang penuh kemuliaan, yang juga merupakan malam penuh berkah, dan ini terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.
Ini bertepatan dengan bertemu dan pecahnya perang antara pasukan Muslim dan tentara kafir Quraisy di Badar yang saat turun wahyu itu Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam berusia 40 tahun.
Selanjutnya peristiwa penting ini ditetapkan sebagai turunnya wahyu yang pertama dan selalu diperingati umat Islam setiap tahun di seluruh dunia.
Berkenaan dengan malam qadar, terdapat perbedaan penetapannya, sebagai saat pertama diturunkannya Alquran, dan malam qadar yang dianjurkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam kepada umat Islam untuk mendapatkannya.
Pertama ditetapkan terjadinya pada tanggal 17 Ramadan, yang hanya sekali terjadi dan tidak akan terulang lagi. Sedangkan yang kedua, sesuai hadits Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam, terjadi pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, bahkan lebih ditegaskan pada malam yang ganjil.
Malam qadar ini dapat terjadi setiap tahun, sehingga umat Islam selalu dianjurkan mendapatkannya dengan persiapan yang total yaitu dengan banyak melaksanakan ibadah sunah pada sepuluh hari terakhir Ramadhan.