Viral Haru Anak Bantu Ayahnya yang Menderita Alzheimer Mengingat Lagi Hafalan Alquran-nya

Kevi Laras, Jurnalis
Selasa 30 Mei 2023 12:30 WIB
Viral anak bantu ayahnya yang menderita alzheimer menghafal Alquran. (Foto: YouTube Ayatuna Ambassador)
Share :

INILAH kisah viral haru anak membantu ayahnya yang menderita alzheimer menghafal Alquran. Diketahui bahwa alzheimer adalah penyakit otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, menurunnya kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku.

Dalam video viral itu tampak pria paruh baya yang mengenakan sorban putih mencoba mengingat-ingat hafalan ayat-ayat Alquran-nya. Sementara sang anak berada di depannya untuk mengoreksi bacaan Kalamullah tersebut.

Peristiwa ini sangat menggetarkan hati, sebab di usia pria itu yang sudah renta dan mengidap sakit alzheimer, masih mampu menghafal Alquran. Sementara putranya sangat berbakti menemani orangtuanya.

"Ayah dan seorang anak ini merupakan hafidz Quran. Sang ayah menderita alzheimer, ia mulai kehilangan ingatan, maka sang ayah meminta anaknya untuk menguji hafalan Alquran-nya," jelas keterangan dalam unggahan kanal YouTube Ayatuna Ambassador. 

Terlihat sang anak menguji hafalan ayahnya dengan membaca Surat Hud Ayat 42. Niatnya agar sang ayah bisa melanjutkan ayat tersebut.

وَهِىَ تَجۡرِىۡ بِهِمۡ فِىۡ مَوۡجٍ كَالۡجِبَالِ وَنَادٰى نُوۡحُ اۨبۡنَهٗ وَكَانَ فِىۡ مَعۡزِلٍ يّٰبُنَىَّ ارۡكَبْ مَّعَنَا وَلَا تَكُنۡ مَّعَ الۡكٰفِرِيۡنَ‏

"Dan kapal itu berlayar membawa mereka ke dalam gelombang laksana gunung-gunung. Dan Nuh memanggil anaknya, ketika dia (anak itu) berada di tempat yang jauh terpencil, 'Wahai anakku! Naiklah (ke kapal) bersama kami dan janganlah engkau bersama orang-orang kafir'." (QS Hud: 42)

Mukjizat, sang ayah mampu melanjutkan ayat tersebut. Hal inilah menyentuh hati yang melihatnya. Sang ayah dengan pelan dan suara serak melanjutkan Surat Hud tersebut yaitu ayat ke-43.

قَالَ سَآوِي إِلَىٰ جَبَلٍ يَعْصِمُنِي مِنَ الْمَاءِ ۚ قَالَ لَا عَاصِمَ الْيَوْمَ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ إِلَّا مَنْ رَحِمَ ۚ وَحَالَ بَيْنَهُمَا الْمَوْجُ فَكَانَ مِنَ الْمُغْرَقِينَ

"Anaknya menjawab: 'Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang dapat memeliharaku dari air bah!' Nuh berkata: 'Tidak ada yang melindungi hari ini dari azab Allah selain Allah (saja) Yang Maha Penyayang.' Dan gelombang menjadi penghalang antara keduanya; maka jadilah anak itu termasuk orang-orang yang ditenggelamkan." 

Sebagaimana diketahui bahwa Surat Hud berasal dari nama Nabi Hud Alaihissallam yang merupakan anak dari Nabi Nuh Alaihissallam.

Pada Surat Hud Ayat 42 dan 43 menceritakan Nabi Nuh Alaihissallam mengajak anaknya masuk ke kapal. Ia menolak tidak mau ikut masuk dengan alasan bahwa bisa berlindung ke atas gunung untuk menyelamatkan dirinya dari bahaya air bah yang melanda.

Mendengar itu, Nabi Nuh Alaihissallam menjelaskan kepada anaknya bahwa pada hari itu tidak ada yang bisa melindungi dirinya dari air bah selain Allah Subhanahu wa Ta'ala. Kemudian tidak ada yang selamat kecuali orang-orang yang dikasihi-Nya, yaitu orang-orang yang masuk ke kapal itu. Akhirnya, sang anak bersama orang kafir lainnya tenggelam.

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya