BACAAN doa melepas orang pergi haji. Pergi haji sama dengan bentuk safar atau perjalanan jauh lainnya. Sehingga, amalan yang lebih tepat dalam kondisi ini adalah cukup membaca seperti halnya doa saat safar.
Berikut bacaan doa melepas orang pergi haji, sebagaimana dihimpun dari Rumaysho.com:
1. Doa orang yang hendak pergi haji kepada orang yang ditinggalkan
أَسْتَوْدِعُكَ اللَّهَ الَّذِى لاَ تَضِيعُ وَدَائِعُهُ
Astawdi'ukallaha alladzi laa tadhi'u wa daa-i'uhu.
"Aku menitipkan kalian pada Allah yang tidak mungkin menyia-nyiakan titipannya."
Dalilnya:
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ وَدَّعَنِى رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ « أَسْتَوْدِعُكَ اللَّهَ الَّذِى لاَ تَضِيعُ وَدَائِعُهُ »
Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pergi meninggalkanku dan beliau mengucapkan, "Astawdi’ukallaha alladzi laa tadhi’u wa daa-i'uhu (Aku menitipkan kalian pada Allah yang tidak mungkin menyia-nyiakan titipannya)." (HR Ibnu Majah nomor 2825 dan Ahmad 2: 358. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan hadits ini shahih)
2. Doa orang yang ditinggalkan kepada orang yang hendak pergi haji
أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ
Astawdi'ullaha diinaka, wa amaanataka, wa khowaatiima 'amalik.
"Aku menitipkan agamamu, amanahmu, dan perbuatan terakhirmu kepada Allah."
Dalilnya:
أَنَّ ابْنَ عُمَرَ كَانَ يَقُولُ لِلرَّجُلِ إِذَا أَرَادَ سَفَرًا ادْنُ مِنِّى أُوَدِّعْكَ كَمَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُوَدِّعُنَا.فَيَقُولُ « أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ »
Sesungguhnya Ibnu ‘Umar pernah mengatakan pada seseorang yang hendak bersafar, "Mendekatlah padaku, aku akan menitipkan engkau sebagaimana Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menitipkan kami, lalu beliau berkata: Astawdi'ullaha diinaka, wa amaanataka, wa khowaatiima 'amalik (Aku menitipkan agamamu, amanahmu, dan perbuatan terakhirmu kepada Allah)." (HR Tirmidzi nomor 3443 dan Ahmad 2: 7. Tirmidzi mengatakan hadits ini hasan shahih. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan sanad hadits ini hasan. Sedangkan Syekh Al Albani mengatakan hadits ini shahih)
3. Doa untuk orang yang pergi haji
زَوَّدَكَ اللَّهُ التَّقْوَى وَغَفَرَ ذَنْبَكَ وَيَسَّرَ لَكَ الْخَيْرَ حَيْثُمَا كُنْتَ
Zawwadakallahut taqwa wa ghofaro dzanbaka wa yassaro lakal khoiro haytsuma kunta.
"Semoga Allah membekalimu dengan takwa, mengampuni dosa-dosamu, dan memudahkanmu di mana saja engkau berada."
Dalilnya:
عَنْ أَنَسٍ قَالَ جَاءَ رَجُلٌ إِلَى النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّى أُرِيدُ سَفَرًا فَزَوِّدْنِى. قَالَ « زَوَّدَكَ اللَّهُ التَّقْوَى ». قَالَ زِدْنِى. قَالَ « وَغَفَرَ ذَنْبَكَ ». قَالَ زِدْنِى بِأَبِى أَنْتَ وَأُمِّى. قَالَ « وَيَسَّرَ لَكَ الْخَيْرَ حَيْثُمَا كُنْتَ »
Dari Anas, ia berkata, "Seseorang pernah mendatangi Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata pada beliau, 'Wahai Rasulullah, aku ingin bersafar, bekalilah aku'." Beliau bersabda, "Zawwadakallahut taqwa (moga Allah membekalimu dengan ketakwaan)." "Tambahkan lagi padaku," mintanya. Beliau bersabda, "Wa ghofaro dzanbaka (moga Allah ampuni dosamu)." "Tambahkan lagi padaku, demi ayah dan ibuku," mintanya. Beliau bersabda, "Wa yassaro lakal khoiro haytsuma kunta (moga Allah memudahkanmu di mana saja engkau berada)." (HR Tirmidzi nomor 3444. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan sanad hadits ini hasan. Syekh Al Albani mengatakan hadits ini hasan shahih)
Demikian pembahasan mengenai bacaan doa melepas orang pergi haji. Wallahu a'lam.
(Hantoro)