Istri Gus Baha juga tidak banyak mengeluh. Selalu tersenyum dalam setiap kesempatan. Hidup itu bagaikan daun yang hanyut di sungai. Daun itu adalah kita, dan sungai adalah takdir.
Gus Baha memberi nasihat, makin banyak harap dan angan, hidup akan makin sumpek, takut kehilangan, takut tidak kesampaian, takut keduluan orang, takut ini, takut itu. Hidup itu ikuti aliran takdir saja sambil terus berdoa.
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)