ALQURAN dan sains telah lama menjelaskan adanya fenomena alam gunung terkikis kemudian berubah menjadi daratan. Berikut ini pembahasannya.
Dilansir "Buku Pintar Alquran Dalam Sains, Mengerti Mukjizat Ilmiah Firman Allah" karya Dr Nadiah Thayyarah, peristiwa terkikisnya gunung hingga berubah menjadi daratan dikarenakan adanya erosi.
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ ۖ فَلَا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Artinya: "Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui." (QS Al Baqarah: 22)
وَالْأَرْضَ فَرَشْنَاهَا فَنِعْمَ الْمَاهِدُونَ
Artinya: "Dan bumi itu telah Kami hamparkan, maka sebaik-baik yang menghamparkan (adalah Kami)." (QS Az-Zariyat: 48)
وَاللَّهُ جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ بِسَاطًا
لِتَسْلُكُوا مِنْهَا سُبُلًا فِجَاجًا
Artinya: "Allah menjadikan bumi untukmu sebagai hamparan, supaya kamu menjalani jalan-jalan yang luas di bumi itu." (QS Nuh: 19–20)