Dalam perkembangan zaman, hal itu memunculkan banyak teori dan spekulasi mengenai tempat asli yang diduga sebagai tembok Yajuj Majuj. Sayangnya, sampai saat ini belum ada satu pun teori tersebut yang terbukti benar.
Sementara dalam penelitian sains, disebutkan bahwa tembok Yajuj dan Majuj terbuat dari campuran mineral besi serta tembaga dengan kualitas terbaik.
Salah satu lokasi yang diduga menjadi tembok Yajuj dan Majuj terletak di Pegunungan Ural, Rusia. Ini merupakan pegunungan kuno yang usianya diperkirakan telah mencapai 250–300 juta tahun.
Pegunungan Ural sendiri mengandung banyak mineral, besi, emas, tembaga, serta batu mulia yang terpendam di dalamnya.
Penelitian Mysteries Runsolved menemukan adanya tiga lapisan pelindung yang lebih kuat dari besi baja di Pegunungan Ural tersebut.
Sebuah tes geologis terhadap lempengan menunjukkan adanya tiga lapisan yang terdiri dari dolomit setebal 14 cm, lapisan tengah berupa kaca diopside, dan lapisan pelindung yang terbuat dari kalsium porselen.