Mengintip Pembuatan Kiswah yang Membutuhkan 120 Kilogram Emas

Hanna F Fauzie , Jurnalis
Jum'at 14 Juni 2024 00:17 WIB
Seniman mempraktikkan cara menyulam Kiswah Kakbah (Foto: MPI/Hanna)
Share :

MAKKAH - Pengerjaan Kiswah atau kain penutup Kabbah dilakukan dengan sangat teliti dan hati-hati. Tak hanya itu material untuk membuat kiswah juga amat istimewa. Kain sutera didatangkan dari Italia, dan dibutuhkan 120 kilogram emas dan 100 kilogram perak dalam pembuatannya.

Setidaknya dibutuhkan waktu hingga 10 bulan untuk mendapatkan Kiswah yang berukuran 6,3 meter kali 3,3 meter.

Tim iNews Media Group berkesempatan mengunjungi tempat pembuatan kiswah Kabbah di Kota Makkah, Kamis (14/06/2024).

 BACA JUGA:

Juru Bicara Kantor Pembuatan Kiswah di Makkah biaya pembuatan kiswah mencapai 25 juta Riyal Saudi atau sekitar Rp100 miliar.

“Pengerjaan dilakukan secara manual dengan melibatkan 114 seniman ahli untuk memproduksi 56 sulam lembar kain (menggunakan emas). Satu sulam lembar kain selesai dalam waktu 60-120 hari, dengan pemakaian 120 kilogram emas dan 100 kilogram perak,” ujar Ahmed Alsoweherie di Makkah.

Emas dan perak tersebut dipakai untuk melapisi benang dalam sulam kaligrafi dan Asmaul Husna di atas kain hitam berbahan sutera.

Sutera didatangkan dari Italia sementara emas dan perak dari Jerman. Pembuatannya dikerjakan oleh sebanyak 220 teknisi dan seniman. Dibutuhkan waktu sekitar delapan sampai 10 bulan untuk pengerjaan Kiswah yang berukuran 6,3 meter kali 3,3 meter.

 BACA JUGA:

Mohammed, salah satu seniman yang mengerjakan sulam huruf pada kiswah menjelaskan satu huruf butuh satu hari.

“Harus teliti dan hati-hati,” katanya.

Kiswah diganti setiap tahun biasanya pada 9 Dzulhijjah atau bersamaan dengan jamaah haji wukuf di Arafah yang menandai dimulainya ibadah haji.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya