Apakah Warga Israel Bisa Naik Haji?

Salam Ramdhani, Jurnalis
Selasa 27 Agustus 2024 14:06 WIB
Ilustrasi warga Israel naik haji. (Foto: Istimewa/Okezone)
Share :

APAKAH warga Israel bisa naik haji? Ibadah haji adalah salah satu ibadah dari lima Rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim yang mampu, baik secara fisik maupun finansial. 

Kewajiban naik haji ini berlaku bagi seluruh Muslim di dunia. Lantas, bagaimana dengan warga Israel yang memeluk agama Islam, apakah bisa naik haji? Berikut ini pembahasannya, sebagaimana telah Okezone himpun: 

Persyaratan Haji

1. Beragama Islam

Syarat yang paling utama adalah ibadah haji hanya boleh dilakukan bagi Muslim. Jika ada seseorang yang memiliki agama lain selain Islam, maka dilarang memasuki Tanah Suci, dan mustahil melakukan ibadah haji. 

2. Baligh dan berakal

Seseorang harus sudah dewasa dan memiliki akal sehat. Jika anak yang belum baligh mengikuti ibadah haji, maka hajinya tetap dianggap sah, namun tidak menggugurkan kewajibannya berhaji. 

3. Mampu

Mampu dari segi finansial maupun fisik. Seorang Muslim yang belum memiliki finansial yang cukup atau kondisi fisik yang tidak memungkinkan untuk berhaji, maka tidak diwajibkan atasnya berhaji.

4. Memiliki visa haji

Visa haji dikeluarkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Jika kedapatan berhaji menggunakan visa selain visa haji resmi, maka hajinya dianggap cacat dan berdosa karena melanggar peraturan yang dikeluarkan Arab Saudi. 

Warga Israel Naik Haji

Jika warga Israel yang beragama Islam, seperti keturunan Arab, secara teknis bisa naik haji jika memenuhi semua persyaratan di atas. Namun, ada beberapa tantangan yang mungkin harus dihadapi, misalnya visa haji.

Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan visa haji berdasarkan kuota yang diberikan kepada setiap negara. Sementara Israel hingga saat ini tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Arab Saudi, sehingga tidak ada kuota resmi haji untuk warga Israel. 

Warga Israel mungkin harus melakukan perjalanan melalui negara ketiga yang memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Arab Saudi. Hal ini satu-satunya cara untuk mendapatkan visa haji secara resmi.

Secara teori, warga Israel yang beragama Islam bisa saja pergi berhaji jika memenuhi semua persyaratan dan mampu mengatasi tantangan administratif yang ada. Proses ini bisa jadi lebih rumit dibandingkan dengan warga negara lain yang memiliki hubungan diplomatik dengan Arab Saudi.

Demikianlah penjelasan ringkas mengenai warga Israel naik haji. Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya