JAKARTA - Jin dan setan merupakan musuh nyata bagi manusia. Mereka senantiasa berusaha menyesatkan dan menjauhkan manusia dari jalan Allah SWT. Dalam Alquran dan hadis disebutkan, tipu daya jin dan setan adalah bagian dari sumpah mereka untuk menyesatkan umat manusia. Agar tidak mudah terpengaruh dan terganggu oleh jin maupun setan, umat Islam dianjurkan membaca doa guna memberi perlindungan.
Doa-doa ini tidak hanya berfungsi sebagai perisai, tetapi juga dapat menenangkan hati serta menjaga diri dari pengaruh negatif yang tak kasat mata.
Berikut doa perlindungan dari jin dan setan, sebagaimana dihimpun Okezone pada Jumat (18/7/2025):
Dilansir laman NU Online, dalam sebuah riwayat disebutkan, pernah ada jin datang kepada Nabi Muhammad SAW dengan membawa lilin yang menyala. Lalu Malaikat Jibril berkata kepada Nabi:
"Maukah engkau aku ajarkan sebuah kalimat? Bila engkau ucapkan, lilinnya akan padam dan jin itu akan lari darimu. Jika engkau menginginkannya, ucapkanlah doa ini:"
أَعُوذُ بِوَجْهِ اللَّهِ الْكَرِيمِ، وَبِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ الَّتِي لَا يُجَاوِزُهُنَّ بَرٌّ وَلَا فَاجِرٌ، مِنْ شَرِّ مَا يَنْزِلُ مِنَ السَّمَاءِ، وَمِنْ شَرِّ مَا يَعْرُجُ فِيهَا، وَمِنْ شَرِّ مَا ذَرَأَ فِي الْأَرْضِ، وَمِنْ شَرِّ مَا يَخْرُجُ مِنْهَا، وَمِنْ شَرِّ فِتَنِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ، وَمِنْ شَرِّ طَوَارِقِ اللَّيْلِ، وَمِنْ شَرِّ كُلِّ طَارِقٍ إِلَّا طَارِقًا يَطْرُقُ بِخَيْرٍ يَا رَحْمَنُ.
A‘udzu bi wajhillahil kariim wa bi kalimatillahit tammati lati la yujawizuhunna barrun wala faajirun min syarri maa yanzilu minas sama’i, wa min syarri ma ya‘ruju fiha, wa min syarri ma dzara’a fil ardhi, wa min syarri ma yakhruju minha, wa min fitanil laili wan nahari, wa min thoriqil laili wannahari, illa thariqan yanthiqu bi khairin, ya Rahman.
Artinya: “Aku berlindung dengan wajah Allah Yang Maha Mulia dan dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, yang tidak bisa dilampaui oleh orang yang baik maupun yang durhaka. Dari kejahatan apa pun yang turun dari langit, dan kejahatan yang naik ke langit. Dari kejahatan yang ada di bumi dan yang keluar darinya. Dari fitnah malam dan siang, serta dari bencana malam dan siang, kecuali bencana yang datang membawa kebaikan, wahai Dzat Yang Maha Penyayang.”
Diceritakan, Al-Walid bin Al-Walid pernah mengeluh kepada Nabi Muhammad SAW karena merasa cemas dan terganggu saat tidur. Rasulullah kemudian mengajarkan doa berikut untuk dibaca sebelum tidur:
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقَابِهِ، وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِينِ، وَأَنْ يَحْضُرُونِ
A‘ûdzu bikalimâtillâhit-tâmmâti min ghadabihi wa ‘iqâbihi wa syarri ‘ibâdihi wa min hamazâtis syayâthîn wa an yahdhurûn
Artinya: “Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, azab-Nya, kejahatan para hamba-Nya, bisikan-bisikan setan, dan dari kehadiran mereka.”
Salah satu doa untuk mengusir jin dan setan yang paling ampuh adalah Ayat Kursi. Ayat Kursi merupakan salah satu ayat paling ampuh untuk perlindungan diri dari jin dan setan.
Berikut adaah bacaan Arab, latin dan terjemahannya:
اَللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ، لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ، لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ، مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ، وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ، وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا، وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
Allahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyum. Laa ta’khudzuhuu sinatuw wala naum. Lahuu maa fissamaawaati wa maa fil ardh. Man dzal ladzii yasfa’u ‘indahuu illaa bi idznih. Ya’lamu maa baina aidiihim wamaa khalfahum. Wala yuhituna bisyai-in min ‘ilmihi illa bimaa syaa-a. Wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardh. Walaa ya’uduhu hifzhuhumaa. Wahuwal ‘aliyyul ‘azhiim.
Artinya: “Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang terus menerus mengurus makhluk-Nya. Tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafa’at di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui apa-apa tentang ilmu-Nya selain apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha Tinggi, Maha Besar.”
Surat Al-Baqarah, khususnya dua ayat terakhirnya, sangat dianjurkan untuk dibaca sebagai bentuk perlindungan dari jin dan setan.
Rasulullah SAW bersabda:
"Siapa saja membaca dua ayat terakhir dari Surah Al-Baqarah niscaya Allah melindunginya dari segala gangguan.” (HR. Bukhari 6/323)
Selain itu, dalam hadis lain disebutkan:
إِنَّ الشَّيْطَانَ إِذَا سَمِعَ سُورَةَ الْبَقَرَةِ تُقْرَأُ فِي بَيْتٍ، خَرَجَ مِنْهُ
“Sesungguhnya setan, apabila mendengar Surat Al-Baqarah dibacakan dalam rumah, maka dia akan keluar dari rumah itu.”
(HR. Ad-Darimi 3422, At-Thabrani dalam Mu’jam Al-Kabir 8642)
لا تجعلوا بيوتكم مقابر، إن الشيطان ينفر من البيت الذي تقرأ فيه سورة البقرة
“Jangan kalian jadikan rumah kalian seperti kuburan. Sesungguhnya setan lari dari rumah yang dibacakan Surat Al-Baqarah di dalamnya.” (HR. Muslim 780, At-Tirmidzi 2877)
Demikian doa perlindungan dari jin dan setan yang dapat dipanjatkan. Dengan membacanya secara rutin, insya Allahsenantiasa berada dalam lindungan Allah SWT dari jin dan setan yang tidak terlihat. Wallahualam
(Erha Aprili Ramadhoni)