Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pesan Rasulullah SAW, Jangan Terlalu Cinta, Sekadarnya Saja!

Intan Afika , Jurnalis-Selasa, 23 Juli 2019 |15:12 WIB
Pesan Rasulullah SAW, Jangan Terlalu Cinta, Sekadarnya Saja!
Jangan terlalu cinta (Foto: Parkview)
A
A
A

Dalam kehidupan, Anda mungkin memiliki orang-orang yang Anda cinta. Mungkin itu pasangan Anda, keluarga atau mungkin teman-teman Anda. Sedemikian tinggi kecintaan itu hingga jika suatu saat mereka meninggalkan Anda maka Anda akan merasakan kesedihan yang mendalam.

 Perempuan sedih akibat ditinggalkan orang yang terlalu dicintai

Demikian pula halnya dengan kebencian. Biasanya Anda juga memiliki orang-orang yang Anda benci, baik karena kelakuannya, hubungan yang tidak baik pada masa lalu atau karena berbagai hal lainnya. Dalam hidup jangan terlalu cinta dan benci karena itu berbahaya bagi kesehatan mental Anda!

Terkadang sedemikian besar kebencian tersebut hingga seseorang akan merasa senang jika orang yang dibencinya itu mendapatkan musibah. Lantas, bagaimana Islam memandang hal ini?

Berkaitan dengan cinta dan benci kepada seseorang, Rasulullah SAW pernah berpesan untuk tidak berlebih-lebihan. Mencintai atau membenci sesuatu tidak boleh berlebih-lebihan, karenanya biasa-biasa saja, tetapi berikan ketenangan kepada yang orang yang Anda cintai itu maupun yang Anda benci.

Jangan sampai karena teramat membenci seseorang, akhirnya Anda menganiaya mereka secara keji dan tidak boleh pula karena teramat cintanya hingga Anda melupakan Allah SWT.

Sayyid Seif Alwi yang merupakan keturunan Sunan Gunung Jati, dalam sebuah video mengatakan, "Kata baginda Rasul, cintai sesuatu itu jangan keterlaluan. Yang sedang-sedang saja. Membenci sesuatu juga jangan keterlaluan, yang sedang-sedang saja."

"Bisa jadi yang kalian sangat cintai itu akan mengecewakan kalian sehingga membuat kalian sangat sakit, sakit. Membenci sesuatu juga jangan keterlaluan. Karena bisa jadi suatu saat apa yang kalian benci justru itu yang kalian cintai. Malah justru kalian jatuh hati kepadanya. Banyak yang seperti itu. Dulu benci, sekarang cinta. Cieee," lanjutnya.

Sebagaimana Allah berfirman:

“Dan janganlah sekali-kali kebencianmu kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka)…” [Al-Maidah 2]

“… Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa…” [Al-Maidah 8]

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement