Melawan islamofobia atau kebencian terhadap umat Islam harus dilakukan dengan cara-cara yang baik dan halus. Salah satunya dengan meluncurkan video game.
Sebuah video game bernama Virtue Reality memberikan pengetahuan kepada para pemainnya bagaimana bantuan luar negeri disalurkan oleh Islamic Relief yang tersebar di berbagai belahan dunia.
Video game ini bertujuan mengubah persepsi sesorang mengenai peran muslim. Selama ini muslim sering jadi dijadikan tokoh jahat dalam games, film, TV. Padahal sejatinya peran muslim dalam membantu dunia sangat banyak.
Game Virtue Reality ini menunjukkan bagaimana pekerja di Islamic Relief membantu orang-orang di negara-negara yang dilanda kemiskinan. Game ini berusaha menunjukkan karakter muslim yang baik dan suka membantu di daerah yang membutuhkan.
Managing Director Ultimatum Games, Shahid Kamal Ahmad mengatakan, setelah bekerja di industri video game selama 37 tahun, ia memperhatikan media dan budaya pop sering menggambarkan umat Islam secara negatif, termasuk tokoh dalam video game.
“Saat menyaksikan tokoh Islam di video game, mereka sering digambarkan sebagai teroris atau penjahat yang harus dibunuh," terang Shahid.
“Saya belum pernah melihat orang-orang dari komunitas saya digambarkan dengan cara positif di video game. Seolah-olah umat muslim tidak perha menjalani hidup damai dan baik-baik saja," tambah Shahid.
Melalui video game Virtue Reality diharapkan islamofobia bisa diberantas. Video game ini tak hanya diluncurkan di Sheffield, Inggris tetapi secara bersamaan diluncurkan juga di Amerika Serikat dan Kanada.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
