Kiai Cholil menjawab, bahwa itu sah-sah saja. Namun ada pengecualian, ia meminta aksi itu tidak melibatkan Persatuan Alumni (PA) 212 karena konteks permasalahannya berbeda.
"Ya boleh, saya setuju-setuju aja. Tapi tidak mengatasnamakan 212, itu kan Ahok ya. Dan Ahok sudah dipenjara, sudah selesai. Kita tak usah larut ke dalam masa lalu. Mari kita menatap ke depan," terangnya.