SETIAP orang pasti pernah marah, jengkel, atau emosi karena sesuatu hal. Namun jika itu tidak dikendalikan maka akan dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Itu makanya umat Islam dianjurkan untuk mengendalikannya lewat doa.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Ketua Forum Komunikasi Dai Muda Indonesia (FKDMI) Jakarta Timur, Ustadz Asroni Al Paroya. Kata dia, amarah membuat tekanan darah dan pikiran meningkat sehingga sulit untuk mengendalikan diri. Untuk itu Muslim mesti membaca doa meredakan amarah.
"Emosi yang melonjak tinggi membuat tekanan darah meningkat, pernapasan semakin cepat, hal ini berdampak pada pikiran kita, sehingga sulit mengendalikan diri,” ujar Asroni.
“Akibatnya dapat merugikan diri sendiri, keluarga, orang dekat, lingkungan sekitar, bahkan orang lain yang tidak dikenal," tambahnya kepada Okezone beberapa waktu lalu.
Oleh karenanya, lanjut Asroni, saat emosi meningkat, Muslim dianjurkan untuk memanjatkan doa meredam amarah. Doa tersebut salah satunya berupa memperbanyak membaca ta’awudz. Yaitu pertama, membaca:

Ilustrasi. Foto: Istimewa
أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
A’udzu billahi minasy syaithonir rojiim
Arti doa ini yaitu: "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terkutuk."
"Kedua, jika sudah mulai jengkel atau emosi sudah naik, hendaknya tenadahkan kepala ke atas langit sambil berzikir mengingat Allah SWT," lanjutnya.
Ketiga, baca doa dengan penuh kehusyukan, yaitu:
اَللّٰهُمَّ اغْفِرْلِىْ ذَنْبِىْ وَاذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِىْ وَاَجِرْنِىْ مِنَ الشَّيْطَانِ
Allohummaghfir lii dzambii wadzhib ghoidzho qolbii wa ajirnii minasy syaithooni.
Artinya: "Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, hilangkanlah kemarahan hatiku dan selamatkanlah aku dari kejahatan syaitan."
Doa di atas dibaca pada saat kita sedang marah. "Dengan membacanya, Anda sedang memohon kepada Allah SWT agar diampuni dosa-dosa dan dihilangkan sifat marah, serta diselamatkan dari godaan dan kejahatan setan," pungkas Asroni.
Redaksi Okezone menerima foto atau tulisan pembaca berupa artikel tausyiah, kajian Islam, kisah Islam, cerita hijrah, kisah mualaf, event Islam, pengalaman pribadi seputar Islam, dan lain-lain yang berkaitan dengan Muslim. Dengan catatan foto atau artikel tersebut tidak pernah dimuat media lain. Jika berminat, kirim ke [email protected], cc [email protected].
(Abu Sahma Pane)