DALAM kehidupan yang semakin berkembang, pilihan untuk syiar Islam menjadi banyak. Ada yang melakukannya lewat siaran di media sosial, ada yang lewat buku, ada yang dari masjid ke masjid, dan ada pula yang melakukan syiar Islam dengan cara berpetualang ke beberapa negara.
Cara terakhir dipilih oleh santri NU, Hakam Mabruri, lulusan Pondok pesantren An-Nur II Malang. Ia akan keliling Afrika naik sepeda untuk melakukan syiar Islam sekaligus untuk berinteraksi dengan umat agama lain di sana.
Hakam berangkat dari Jakarta ke Kairo, Ibu Kota Mesir, dengan menggunakan pesawat Etihad, pada Selasa 17 Desember 2019 pukul 17.35 WIB. Dalam jadwal penerbangannya, ia mampir terlebih dahulu ke Abu Dhabi, kemudian lanjut ke Kairo, dan tiba ditujuan pukul 05.15 waktu setempat.
Sementara ketika hendak berangkat di Bandara Soekarno-Hatta, anggota Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Malang ini hanya diantar tiga orang temannya, istrinya Rofingatul Islamiyah, dan anaknya yang berusia 18 bulan, Mukafiha Nur Hakam.

Ilustrasi. Foto: Istimewa
Lebih lanjut, Hakam ke salah satu negara di Afrika tersebut untuk menjalankan misinya, memperkenalkan Islam Indonesia dan mengunjungi rumah-rumah ibadah bersejarah, tidak hanya milik Islam, tapi berbagai agama lain.