“Waktu itu, tidak ada seorangpun di Makkah, melainkan mereka bertiga. Setelah Nabi Ibrahim Alaihissalam meletakkan kantong berisi kurma dan air, dia beranjak pergi,” ujarnya saat dihubungi Okezone, Jumat (10/7/2020).
Namun Siti Hajar pun mengikuti Nabi Ibrahim sambil mengatakan, ”Wahai Ibrahim, kemanakah engkau akan pergi dengan meninggalkan kami sendiri di tempat yang tiada manusia lain, atau yang lainnya?”
Pertanyaan itu ia ulangi terus, tetapi Nabi Ibrahim tidak menengok kepadanya. Sampai akhirnya Hajar berseru kepadanya,”Apakah Allah yang menyuruhmu melakukan hal ini?”
“Ya,” jawab Nabi Ibrahim.
“Kalau begitu, Allah tidak akan menyengsarakan kami,” kata Hajar.