JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) berencana akan kembali memberangkat jamaah umrah. Rencana tersebut akan akan direalisasikan setelah tanggal 20 November 2020.
Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kementerian Agama Oman Fathurahman dalam video keterangannya, Kamis (19/11/2020) mengatakan, pemberangkatan jamaah umrah gelombang kedua tersebut setelah Kemenag melakukan pengawasan dan evaluasi terhadap pelaksanaan umrah gelombang pertama pada tanggal 1,3 dan 8 November 2020 yang lalu.
Baca Juga: Cerita Tumpahnya Kopi Ustad Yusuf Mansur Saat Ngopi Bareng Gus Umam
Oman Fathurahman mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengawasan dan evaluasi pemberangkatan jamaah umrah di masa awal di Arab Saudi.
"Kami atas arahan Menteri Agama mengawasi jamaah umrah sebagai bentuk perlindungan pemerintah terhadap jamaah. Kita ketahui bersama dari pemberangkatan jamaah umrah itu ada 13 jamaah yang positif Covid-19. Sebagian jamaah sudah kembali ke Tanah Air. Sementara 3 jamaah lagi yang sempat positif Covid-19 sudah dapat melaksanakan umrah dan segera kembali ke Tanah Air," paparnya.
Baca Juga: Bila Usia Telah Sampai 60 Tahun, Masih Adakah Tempat untuk Bergurau?
Oman berharap kepada Penyelenggara Perjalanan Umrah (PPU) agar benar-benar mengingatkan para jamaah umrah yang diberangkatkan memperhatikan protokol kesehatan dengan ketat saat berada di Arab Saudi.
Sementara menyangkut evaluasi dan koordinasi dengan otoritas Arab Saudi, kata dia, segera dilakukan penyempurnaan terutama soal karantina dan pelaksanaan swab test.
Baca Juga: Heboh Meteor Dijual Rp26 Miliar, Ternyata Al-Quran Mengungkap Keajaibannya
"Kami juga sudah koordinasi dengan Komisi VII DPR lalu juga dengan Kementerian Kesehatan dan BNPB serta otoritas Arab Saudi agar protokol kesehatan benar-benar dilakukan disiplin," ucapnya.
Oman menambahkan, pada 19 November 2020 jamaah umrah yang ingin berangkat dapat mengurus visa umrah. "Dan setelah tanggal 20 ada pemberangkatan jamaah umrah gelombang kedua," pungkasnya.
(Rani Hardjanti)