Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Pendeta Buhaira Penemu Tanda-Tanda Kenabian Muhammad

Intan Afika , Jurnalis-Rabu, 13 Oktober 2021 |04:04 WIB
Kisah Pendeta Buhaira Penemu Tanda-Tanda Kenabian Muhammad
Ilustrasi kisah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. (Foto: Sindonews)
A
A
A

TANDA-tanda kenabian Muhammad Shallallahu alaihi wassallam telah tampak sejak berusia remaja. Seorang pendeta Yahudi bernama Buhaira bersaksi atas kenabian Muhammad yang masih berusia belasan tahun saat itu. Pasalnya, Buhaira melihat peristiwa yang tidak biasa. Peristiwa apakah itu? Mari simak kisah selengkapnya.

Dikuti dari tayangan video di akun YouTube Kisah Islami, Rabu (13/10/2021), dikisahkan saat musim panas di tahun 582 Masehi, Abu Thalib berencana melakukan perjalanan dagang ke Negeri Syam. Muhammad kecil saat itu meminta ikut bersama pamannya, padahal usianya masih 12 tahun.

Baca juga: Kisah Masa Kecil Nabi Muhammad Disusui Halimah Sa'diyah, Berbagai Keajaiban Terjadi 

Mulanya Abu Thalib melarangnya, namun setelah mendengar permintaan dan pernyataan Muhammad yang akan sanggup menjalani perjalanan panjang, beliau pun mengizinkannya.

Kemudian tibalah saatnya Muhammad melakukan perjalanan dagang pertamanya menuju Syam bersama kafilah Abu Thalib. Mereka melewati jalur kafilah barat, yaitu menyusuri Laut Merah, Wadi Al-Qura, Hijr, dan Kota Bushra.

Info grafis keutamaan salawat kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. (Foto: Okezone)

Bagi para kafilah, Bushra merupakan pusat perdagangan yang ramai sebelum tiba di Syam. Di daerah ini pula ada seorang pendeta terkenal bernama Buhaira. Kafilah Abu Thalib memutuskan untuk beristirahat sebentar tidak jauh dari rumah ibadah milik Buhaira.

Sementara di kediamannya, Buhaira merasa bingung karena awan selalu mengikuti kafilah Abu Thalib, seakan-akan melindunginya. Dikarenakan sangat penasaran, ia pun mengundang kafilah Abu Thalib ke rumahnya.

Baca juga: Ini Nasab dan Kelahiran Nabi Muhammad, Umat Islam Wajib Tahu 

Semua orang dari kafilah itu masuk ke rumah Buhaira, kecuali Muhammad. Hal ini karena Muhammad bertugas menjaga perbekalan kafilah. Setelah itu, Buhaira mengajak Muhammad masuk untuk menikmati makanan yang dihidangkan.

Setelah selesai makan, Buhaira bertanya banyak hal kepada Muhammad. Mulai dari postur tubuh hingga posisi tidurnya. Setelah melihat tanda kenabian di punggung Muhammad, Buhaira menghampiri Abu Thalib.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement