Namun karena kenikmatannya tersebut, kaum Tsamud menjadi kufur dan tidak percaya kepada Nabi Shaleh Alaihissallam dan ajarannya untuk menyembah Allah Subhanahu wa ta'ala. Lalu mereka bersekongkol untuk menjatuhkan Nabi Shaleh dengan menuntut sebuah pembuktian.
Mereka menuntut Nabi Shaleh Alaihissallam mengeluarkan sebuah unta yang sedang hamil, berwarna kemerahan, dan susunya cukup untuk seluruh kaum Tsamud dari sebuah batu. Mendengar hal tersebut, Nabi Shaleh meminta mukjizat kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.
Baca juga: Mukjizat Nabi Nuh, Pandai Membuat Kapal Besar Penyelamat Kaum yang Menaati Allah Ta'ala
Allah Subhanahu wa ta'ala memerintahkan Nabi Shaleh Alaihissallam untuk memukul batu tersebut dan keluarlah unta yang dimaksud oleh kaum Tsamud. Nabi Shaleh lalu memerintahkan kaum Tsamud tidak menyentuh ataupun berniat jahat terhadap unta tersebut atau mereka akan terkena azab besar.
Hal itu ternyata tidak didengarkan oleh kaum Tsamud yang sudah terbakar hati. Mereka berniat membunuh unta tersebut. Dengan iming-iming harta dan wanita, pemimpin kaum Tsamud menyuruh dua pemuda membunuh unta itu.
Baca juga: Rasulullah Sangat Suka Makan Buah Semangka, Ternyata Ini Alasannya