SEJUMLAH jamaah haji atau umrah ketika datang ke Tanah Suci biasanya mewakafkan mushaf atau kitab suci Alquran untuk Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Hal ini dikarenakan agar mushaf yang mereka tinggalkan dapat dibaca oleh jamaah lain serta berharap mendapat tambahan pahala.
Ketua Komunitas Dai Daiah Indonesia Ustadz Mahfud Said menuturkan bahwa mewakafkan mushaf atau Alquran ke masjid apalagi ke Masjidil Haram dan Masjid Nabawi hukumnya sunah. Lalu memiliki keutamaan yang paling utama dibanding amalan lainnya.
Baca juga: Bacaan Surat Al Kahfi Lengkap 110 Ayat Terjemahan Indonesia, Buka di Alquran Digital Okezone
"Karena wakaf Alquran akan terus mengalir, bahkan hingga pewakaf sudah meninggal," ujarnya saat berbincang dengan MNC Portal beberapa waktu lalu.
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda:
إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ
"Apabila manusia meninggal dunia, terputuslah segala amalannya, kecuali dari tiga perkara: shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak salih yang mendoakannya." (HR Muslim)
Baca juga: 4 Manfaat Membaca Surat Al Kahfi di Hari Jumat, Salah Satunya Terlindungi dari Fitnah Dajjal
"Wakaf adalah termasuk amalan yang terus mengalir (hingga mati)," kata Ustadz Mahfud Said.
Lebih lanjut ia mengatakan, pahala beribadah di Masjid Nabawi sangatlah besar, yaitu setara dengan pahala sholat 1.000 kali lipat dibanding di masjid lainnya. Kemudian 100 ribu kali lipat di Masjidil Haram.
"Sehingga kalau kita wakaf Alquran dan dibaca jamaah, pasti besar sekali pahalanya. Juga yang membacanya pasti banyak sekali. Kita tahu jamaah yang ada di dua masjid tersebut jumlahnya besar sekali," pungkasnya.
Wallahu a'lam bishawab.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah Ramadan 2022, Lengkap Buka Puasa hingga Waktu Sholat
Baca juga: Humor Abu Nawas: Kalahkan Pasukan Raja Cuma dengan Dilempari Pasir, Gampang Banget!
(Hantoro)