MENURUT ajaran agama Islam ada lima Rukun Islam yang perlu ditaati oleh setiap Muslim. Kelimanya adalah syahadat, sholat, puasa, haji, hingga zakat. Rukun Islam tersebut seperti sebuah fondasi yang menopang agama Islam, sehingga dapat berdiri kukuh.
Seperti disebutkan, zakat termasuk Rukun Islam, sehingga wajib hukumnya dikerjakan. Begitu pula dengan zakat maal yang wajib dilakukan oleh seorang Muslim jika telah memenuhi syaratnya.
BACA JUGA: Bagaimana Menghitung Zakat Penghasilan YouTuber?
BACA JUGA: Pengertian Haul Zakat Beserta Cara Menghitungnya
Direktur Dakwah, Budaya, dan Pelayanan Masyarakat Dompet Dhuafa Ustadz Ahmad Shonhaji mengatakan zakat maal biasa disebut zakat harta.
Zakat maal bisa dikeluarkan dari sebagian harta yang dimiliki. Kemudian dengan ketentuan dan persyaratan tertentu, lalu diberikan kepada orang tertentu dengan jumlah yang tertentu juga.
Zakat maal ini dikeluarkan oleh muzaki (wajib zakat) melalui amil zakat resmi untuk diserahkan kepada mustahik (orang yang berhak menerima zakat).