DIKISAHKAN Abu Nawas mempunyai keledai yang sangat penurut. Ke mana pun Abu Nawas pergi, selalu mengajak serta keledainya.
Banyak orang mengagumi keledai milik Abu Nawas, bahkan ada beberapa orang yang menawar ingin membelinya dengan harga tinggi. Namun, Abu Nawas selalu menolaknya.
Suatu hari saat Abu Nawas berkeliling kampung bersama keledainya. Ia dibuntuti dua orang diduga pencuri. Mereka tampak ingin mengincar keledainya Abu Nawas.
Saat adzan dzuhur berkumandang, Abu Nawas pun berhenti sejenak di sebuah masjid untuk menunaikan sholat. Ia lalu mencari sebuah pohon untuk mengikatkan keledainya. Tapi, Abu Nawas tidak menyadari ada dua orang yang mengikutinya.
BACA JUGA:Cerita Lucu Abu Nawas Naik Takhta Cuma Gara-Gara Bisa Jawab Pertanyaan
"Kau tunggulah di sini, aku akan ke masjid dahulu," ucap Abu Nawas ke keledainya, seperti dikutip dari kanal YouTube Humor Sufi Official, Senin (13/2/2023).
Ketika Abu Nawas pergi masuk ke masjid, dua orang pencuri itu segera mendekati keledai tersebut. "Kita kelabui saja Abu Nawas. Bawalah keledai ini pulang dan aku akan berpura-pura jadi keledainya," ucap salah seorang pencuri.
Kemudian pencuri yang lain membawa pergi keledai milik Abu Nawas. Sementara itu seorang pencuri berpura-pura menjadi keledai.
Dia mengikatkan tali keledai tersebut ke lehernya sendiri. Tujuannya agar Abu Nawas percaya bahwa keledainya telah berubah menjadi manusia.
Usai menunaikan sholat, Abu Nawas kembali mendatangi keledainya. Alangkah terkejutnya dia saat mendapati keledainya berubah menjadi manusia.
BACA JUGA:Bisa Peras Air dari Batu, Abu Nawas Bikin Jin Raksasa Jahat Minta Ampun
"Apakah kau keledaiku?" tanya Abu Nawas heran.
"Iya aku adalah keledaimu. Selama ini aku dikutuk menjadi seekor keledai, tapi berkat kebaikanmu, aku kembali menjadi manusia," jawab si pencuri berpura-pura.
Abu Nawas tidak mau percaya begitu saja, sebab dilihat banyak kejanggalan. "Mana mungkin keledai bisa jadi manusia. Dia pasti mau mengelabui aku," pikirnya dalam hati.
Tapi, Abu Nawas tidak mau kalah. Dia mendapat ide untuk membuat si pencuri kapok. "Baiklah sekarang antarkan aku ke rumah Tuan Hakim. Aku ada janji bertemu dengannya," perintah Abu Nawas.