ABU Nawas keberisikan anak menteri yang main rebana. Diawali dari seorang menteri istana yang mempunyai anak suka menabuh rebana.
Mungkin hal ini sekilas terlihat wajar, tapi di balik kebiasaan itu membuat orangtuanya sangat terganggu. Bagaimana tidak, mulai siang hingga malam si anak terus menabuh rebana.
Perilaku ini tentu saja membuat orangtuanya resah setiap malam. Ketika menjelang istirahat, si bocah masih saja menabuh rebana.
Ia akan berhenti manakala sudah mulai mengantuk. Begitu juga saat siang hari ketika suasana terik matahari yang panas si anak menabuh rebana tanpa henti.
Dikarenakan sudah tidak tahan dengan perilakunya, sang ayah yang seorang menteri coba menasihati, tapi si anak tidak peduli. Ini membuat ayahnya emosi lalu rebana yang ada di tangan anaknya segera direbut dan dibuang.
Melihat hal itu, anaknya langsung mengamuk. Ia berteriak semalaman sampai pagi, bahkan nekat akan terjun ke sumur.
Untunglah beberapa pekerja rumah segera menghalau niat anak sang menteri. Atas kejadian ini dengan sangat terpaksa tuan menteri mengembalikan rebana kepada anaknya. Si anak pun kembali ceria dan menabuh rebananya tanpa henti. Suatu ketika salah satu pekerja menghadap tuan menteri.
"Ampun tuan menteri, sepertinya anak tuan diganggu makhluk halus, sebab perilaku dan kebiasaannya tidak wajar. Kenapa tuan tidak minta bantuan orang pintar?" kata si pelayan menyarankan seperti dikutip dari kanal YouTube Humor Sufi Official.